Situasi pandemi kemarin membuat lebih banyak orang menekuni hobi baru, salah satunya berkebun. Tak hanya tanaman hias, kini banyak orang menanam sayuran dan buah-buahan di rumah untuk kebutuhan sendiri. Tomat adalah salah satunya.
Anda tidak hanya bisa puas dengan menanam makanan sendiri, anda juga bisa mendapatkan tomat segar. Berikut cara menanam tomat di rumah, dan prosesnya tidak sulit.
Daftar Isi
Persiapan Tanah dan Proses Penanaman
Hal pertama yang harus anda lakukan adalah memilih bibit tomat yang akan ditanam. Ada banyak jenis tomat yang bisa dipilih, termasuk tomat ceri berukuran kecil yang sering digunakan sebagai pelengkap salad.
Menanam tomat di tanah yang subur adalah kuncinya, jadi pastikan untuk menambahkan satu atau dua inci kompos organik ke tanah di awal musim tanam.
Saat menanam tomat, salah satu hal yang ditekankan adalah menanam bibit tomat begitu dalam sehingga bagian paling bawah dan bahkan beberapa pucuk daun pertama berada di bawah permukaan tanah.
Sistem akar yang lebih kuat akan terbentuk pada bagian tanaman yang terkubur. Jangan lupa sertakan support saat tanaman masih kecil sebelum lepas kendali
Tanamlah Tomat harus terpapar sinar matahari dengan intensitas tinggi. Mereka harus jarang ditanam, sekitar dua hingga tiga kaki terpisah
Gunakan Bantuan Tiang Pancang
Tentu saja, tomat pertama tidak akan tumbuh bertumpuk. Namun, sebaiknya tempelkan tanaman tomat dengan hati-hati ke tumpukan logam atau kayu
Merancang tanaman tomat memungkinkan mereka tumbuh daripada keluar. Tidak seperti tanaman merambat, tanaman tomat tidak menempel secara alami saat tumbuh.
Sebagai gantinya, anda perlu mengikat tanaman dengan hati-hati ke tiang di sana-sini. Untuk ini, gunakan suku cadang lama atau potongan kain
Pengairan
Salah satu kesalahan paling umum dengan tomat adalah penyiraman yang berlebihan. Jika anda menyiram dengan baik, anda tidak perlu sering menyiram.
Penyiraman di akar daripada di seluruh tanaman akan menyimpan air di mana tanaman dapat menggunakannya. Penyiraman di malam hari dianjurkan, yang mengurangi sinar matahari dan panas untuk menguapkan air.
Selain kurang efisien, sirami seluruh tanaman. Sedangkan untuk tomat yang ditanam di tanah berpasir, penyiraman lebih sering mungkin diperlukan.
Menjaga Kesehatan Tanaman Tomat
Salah satu hal terpenting tentang keberhasilan menanam tomat adalah memastikan tanaman kuat dan sehat, yang berarti ada banyak nutrisi di tanah melalui kompos. Beri makan tanaman anda sejumlah kecil kompos di sekitar pangkal sepanjang musim
Masalah umum dengan menanam tomat adalah busuk di ujung bunga. Sayangnya, ini sedikit di luar kendali anda, penyebabnya terjadi pada ketidakseimbangan kalsium di dalam tanaman, dan bisa disebabkan oleh berbagai faktor.
Tanaman tomat rentan terhadap beberapa penyakit. Jika perlu, Belilah obat anti jamur atau fungisida di toko tanaman.
Pemangkasan dan Panen
Jika tomat terlalu berat, anda bisa memangkasnya. Pemangkasan membantu menjaga tanaman lebih tertutup dan memfokuskan energi pada cabang-cabang yang menghasilkan buah. Pertama pastikan buah tomat sudah matang di pohon sebelum dipanen.
Karena, itulah cara anda mendapatkan rasa terbaik. Saat tomat matang, alih-alih menariknya ke bawah, angkat, arahkan ke batang tanaman, dan buang buahnya.
Jangan simpan tomat di lemari es. Jika anda menanamnya dengan benar, menyiraminya dengan benar, dan menjauhkan hewan, seharusnya tidak terlalu sulit untuk menanam tomat yang baik, stabil, dan matang.