Meooong !! Itu adalah suara yang kamu dengar saat kamu bertemu kucing yang berjalan di dekat pintu. Ia mengangkat kepala dan ekornya, mengangkat kepalanya, menatap langsung ke mata kamu, mengeluarkan suara pelan, dan membuat kamu bergerak. Apa itu kucingmu? Benar? Si kecil berbulu terkadang bertingkah aneh dan membuat kamu bingung.
Pernahkah kamu berpikir bahwa kucing adalah hewan yang tidak terikat dengan kamu? Itu karena kamu tidak memahaminya. Kucing selalu berusaha berkomunikasi dengan kamu melalui gerak tubuh dan bahasa tubuhnya, jadi jika kamu ingin tahu lebih banyak tentang kucing kamu, kamu perlu tahu lebih banyak tentang bahasa tubuh kucing.
Menyapu ekor atau menggosok pipi, menusuk telinga atau bernapas untuk menarik napas – masing-masing memiliki arti tersendiri. Kucing kamu akan sering menyentuh pipi kamu atau pipi kucing lain. Dengan operasi ini, alat ini mencoba mengambil atau meninggalkan bekas bau sehingga dapat membuat kontak fisik lagi di masa mendatang.
Pentingnya Pergerakan Ekor
Ekor adalah bagian terpenting dari tubuh kucing dan digunakan untuk menunjukkan berbagai tindakan dan reaksi. Ekor biasanya mengekspresikan emosi dan niatnya. Jika kucing kamu menyapu ekornya dengan kasar, itu berarti ia kesal atau tidak sabar dengan terlalu banyak mengelus.
Jika kamu terus memeluk kucing, hal itu dapat menyebabkan kucing sedikit menggeram atau memberi kamu “pukulan” dengan cakarnya. Menyapu ekor dari tengah secara cepat bolak-balik menunjukkan bahwa kucing itu sangat bersemangat.
Jika kamu menemukan bahwa tubuh kucing kamu benar-benar miring dan ekornya yang berbulu menjulur ke atas, pasti kucing kamu sedang berkonflik dengan kucing lain. Saat kucing kamu sibuk menangkap mangsanya, kamu akan menyadari bahwa ia akan lebih berhati-hati, membuat gerakan halus dan melebarkan perutnya, sambil selalu membidik mangsanya dengan saksama.
Biasanya, kamu akan menemukan kucing menurunkan ekornya dan menyelipkannya di antara kedua kakinya, yang menunjukkan bahwa dia benar-benar patuh. Ekor yang terangkat juga menunjukkan bahwa kucing kamu ingin bersahabat, dan ekor yang bergerak-gerak akan memastikan bahwa ia akan bersama kamu setelah jalan-jalan seharian.
Gerakan Bagian Tubuh Lainnya
Selain ekor, postur tubuh kucing juga menggambarkan emosi dan tingkah laku kucing secara utuh. Kaki yang tertekuk mengekspresikan pertahanan diri, sedangkan kaki yang terentang mengekspresikan kepercayaan dan ketenangan diri
Jika telinga kucing diturunkan ke belakang dan tubuhnya terkulai, ia sedang menunjukkan rasa malu atau penyesalannya dan meminta belas kasihan. Telinga yang menajam akan menunjukkan minat pada apa yang terjadi di sekitar kamu.
Jika kamu menemukan bahwa kepala kucing benar-benar diturunkan, maka kucing itu sedang bosan, dan jika ia menundukkan kepalanya ke tanah sambil mengendap, akan membuat kamu menyadari serangan skala penuh pada korban di hadapannya.
Pengetahuan tentang perilaku anak kucing dan kucing ini pasti akan memperkuat ikatan kamu dengan kucing.